Semua
sudah sangat hafal dan akrab dengan istilah “Bandung dilingkung ku gunung” yang
bermakna bahwa kota Bandung ini dikelilingi oleh gunung – gunung. Hal ini bisa
kita buktikan apabila kita sedang berada di ketinggian dan melihat kota Bandung,
Bandung seakan berada di bawah sebuah wajan raksasa, sedang di sekeliling mulut
wajan tersebut gunung – gunung mengelilinginya. Berdasarkan hasil inventarisasi
komunitas Jelajah Gunung Bandung, sampai saat ini tercatat ±660 gunung yang
tersebar mulai dari utara, selatan, barat dan timur Bandung. Di antara 600an
gunung tersebut ada yang sudah bernama, dan sudah terdokumentasikan, ada yang
sudah sangat familiar bahkan ada gunung yang sama sekali belum bernama, masih asing dan belum
dikenal orang. Dan dari data gunung Bandung yang sudah terdokumentasikan
tersebut saya mencoba untuk mengulas tentang 7 puncak tertinggi/ seven
summits dari 660 gunung yang mengelilingi Bandung tersebut.
Sebagai
tambahan, saya mengelompokkan ketujuh puncak tertinggi ini tidak semata
berdasarkan ketinggiannya saja, namun berdasar juga kepada lokasi gunung itu
berada harus mewakili atau setidaknya mendekati arah empat penjuru mata angin
dari kota bandung, sehingga menjadi representasi dari ungkapan "Bandung
dilingkung gunung" sebagai titik acuannya. Sehingga memang ada beberapa gunung
yang sebenarnya memiliki ketinggian lebih dari 7 gunung tersebut di atas tapi
tidak saya masukkan daftar seven summits gunung
Bandung versi saya ini.
Istilah
seven summits sendiri diperkenalkan
oleh Richard Bass pada tahun 1985 untuk mengelompokkan 7 puncak tertinggi di
dunia yang tersebar di 5 benua. Dan Bandung pun memiliki seven summits-nya sendiri, yang akan saya coba ulas berdasarkan
hasil “penerawangan” sederhana dari beberapa peta dan dari hasil inventarisasi
kawan – kawan Jelajah Gunung Bandung. Dimulai dari sebelah barat Bandung, di
sana berdiri tegak gunung Burangrang (2064 m) menyangga atap Bandung Barat,
bergerak ke utara ada gunung Bukit Tunggul (2208 m) sebagai titik tertingginya,
kemudian di timur kita menemukan gunung tertinggi di timur Bandung, yaitu
gunung Manglayang (1824 m) dan gunung Mandalawangi (1650 m). Di selatan Bandung,
berdiri 3 puncak tertinggi Bandung, yaitu gunung Tambakruyung (1994 m) yang
berdekatan dengan Bandung barat, kemudian gunung Patuha (2434 m) yang tepat
berada di selatan Bandung, dan yang terakhir adalah gunung Kendang (2617m) yang
berdekatan dengan sisi timur Bandung, dan juga sebagai puncak tertinggi di Bandung
Raya. Sekarang mari kita ulas sekelumit tentang puncak – puncak tertinggi
gunung Bandung tersebut.
1.
Gunung
Burangrang.
Gunung
yang memiliki ketinggian 2064 mdpl ini berada di 2 kabupaten, yaitu kabupaten Purwakarta
dan kabupaten Bandung Barat, gunung ini merupakan bagian dari gunung Sunda yang
setelah meletus dahsyat menciptakan kaldera raksasa, dan gunung ini adalah
salah satu dinding kaldera gunung Sunda tersebut, gunung ini juga erat
kaitannya dengan legenda sunda yang sangat terkenal yaitu legenda Sangkuriang,
yang konon katanya gunung ini adalah bekas ranting – ranting dari pohon yang
dibuat perahu oleh Sangkuriang untuk memenuhi permintaan Dayang Sumbi. Jalur
pendakian menuju gunung ini ada 2 dua jalur yang cukup populer, yaitu jalur Legok
Haji, di kampung Legok Haji desa Pasirlangu, dan jalur Komando di desa Tugumukti
kecamatan Cisarua Bandung Barat, dan satu lagi melalui desa Pesanggrahan kecamatan
Bojong kabupaten Purwakarta. Gunung ini sudah sangat dikenal di kalangan
pendaki gunung dan merupakan salah satu gunung favorit para pendaki, memiliki
pemandangan cukup indah dan eksotis ketika kita berada di puncaknya.
2.
Gunung
Bukit Tunggul.
Gunung setinggi 2208
mdpl ini terletak di kecamatan Lembang Bandung Barat, Cilengkrang kabupaten
Bandung dan Cisalak kabupaten Subang. Seperti halnya gunung Burangrang, gunung Bukit
Tunggul juga erat kaitannya dengan legenda Sunda Sangkuriang, yang konon
katanya gunung ini adalah tunggul/ pokok kayu dari pohon yang dibuat perahu
oleh Sangkuriang untuk memenuhi permintaan Dayang Sumbi. Jalur pendakian yang
umum digunakan adalah dari kampung Pasir Angling desa Sunten Jaya Lembang dan dari
Perkebunan Kina Bukit Tunggul PTPN VIII, tepatnya dari kampung Pangli desa Cipanjalu
Kecamatan Cilengkrang. Puncak gunung ini tertutup pepohonan sehingga kita tidak akan
mendapati pemandangan eksotis di puncaknya, namun kita bisa menemukan kolam/
babalongan yang cukup unik di puncaknya. Di kolam yang tidak berair dan cukup
luas itulah kita bisa mendirikan tenda, posisinya cukup terlindung dari
terjangan angin kencang.
3.
Gunung
Manglayang.
Gunung ini memiliki ketinggian 1824
mdpl, salah satu gunung tertinggi di timur Bandung ini berada di kecamatan Cilengkrang,
Cibiru dan Cileunyi kabupaten Bandung dan kecamatan Jatinangor dan Tanjung Sari
kabupaten Sumedang. Titik pendakian yang umum digunakan adalah jalur buper Batukuda
kecamatan Cibiru dan melalui jalur Barubeureum Kiarapayung Jatinangor Sumedang.
Terdapat dua puncak yang sering dituju para pendaki, yaitu puncak utama dan
puncak timur/ prisma (1600mdpl) yang memiliki pemandangan menakjubkan.
|
ki-ka : Burangrang-Bukittunggul-Manglayang |
Gunung tertinggi yang berada di
timur Bandung yang berikutnya adalah gunung Mandalawangi, berketinggian 1650
mdpl. berdiri tegak di kecamatan Nagreg dan kecamatan Kadungora, menjadi batas
alami antara kabupaten Bandung dan kabupaten Garut. Menurut info yang saya
dapat dari seorang teman dari Jelajah Gunung Bandung, gunung ini sangat
istimewa, karena terdapat hampir 20 puncakan di sana, namun yang paling sering
didaki adalah puncak Komando/ Belati
dan puncak Masigit. Mendaki gunung ini bisa dilakukan dari beberapa jalur, yang
paling umum adalah dari kampung Cibisoro desa Bojong kecamatan Nagreg.
|
Gn Mandalawangi (foto diambil dari jalur pendakian gn Buyung) |
5.
Gunung
Kendang/ Kendeng*.
Gunung Kendang adalah gunung
tertinggi di Bandung Raya, berdiri tegak dengan ketinggian 2617 mdpl menyangga
atap Bandung Raya sehingga boleh juga dikatakan sebagai Mount Everest-nya gunung Bandung. Secara administratif gunung Kendang
berada di kecamatan Kertasari kabupaten Bandung dan sisi timur berada di
kecamatan Samarang kabupaten Garut. Jalur pendakian ke gunung ini yang paling
umum adalah melalui desa Neglawangi kecamatan Kertasari, meskipun terdapat juga
jalur pendakian dari kampung Lodaya kecamatan Kertasari. Daya tarik gunung ini
selain sebagai gunung tertinggi di Bandung Raya juga karena terdapatnya savana
yang berada di sekitar puncak, versi mini dari Alun – Alun Suryakencana gunung Gede ini menjadi destinasi buruan para pendaki gunung Kendang.
Tidak seperti 6 gunung tertinggi lainnya yang bisa dibuat trip “tektok” atau fullday hiking, mendaki gunung ini harus
dilakukan dengan overnight trip, sehingga
perlengkapan mendaki yang dibawa pun harus perlengkapan untuk mendaki overnight dan camp.
*Saat ini status gunung Kendang sudah menjadi kawasan Cagar Alam gunung Papandayan, sehingga saat ini sudah tidak diperbolehkan lagi ada kegiatan/ aktifitas pendakian ke gunung Kendang.
|
Gn Kendang (foto : Kresna Cahya) |
6.
Gunung
Patuha
Gunung Patuha adalah
gunung tertinggi kedua dalam daftar 7 puncak tertinggi gunung Bandung dengan ketinggian 2434 mdpl, yang
secara administratif berada di kecamatan Rancabali kabupaten Bandung. Di gunung
Patuha ini terdapat obyek wisata kawah Putih (±2090 mdpl) yang berada di bawah puncak utama, yang sudah
sangat terkenal secara domestik maupun mancanegara. Kawah putih adalah kaldera
kawah bentukan dari letusan gunung Patuha setelah matinya kawah yg berada di puncak
utama atau yang dikenal sekarang sebagai Kawah Saat. Untuk menuju puncak Patuha,
jalur pendakian bisa ditempuh melalui kampung
Cipanganten desa Patengan kecamatan Rancabali dan melalui Wanawisata Kawah
Putih. Satu hal yang menarik dari gunung Patuha adalah
adanya tegalan cukup luas di dasar puncak Patuha yang merupakan kaldera/ kawah
mati, atau warga lokal di sana menyebutnya dengan Kawah Saat. Bagi sebagian
masyarakat, lokasi Kawah Saat ini dijadikan sebagai tempat untuk semedi atau
bertapa, yang untuk mencapainya harus meniti jalur terjal dan tipis menyusuri
dinding kawah. Berdasarkan buku “Geotrek , Perjalanan Menafsir Bumi” karangan
Titi Bachtiar, Kawah saat memiliki dimensi permukaan 370m x 340 m, dimensi
dasar kawah 180m x 150m, dasar kawah Saat berada di ketinggian 2269 mdpl dengan
dinding tertinggi kawah saat dihitung dari dasar kawah ke puncak utama gunung Patuha
setinggi 165m.
|
Gn Patuha (foto : Yadi Mulyadi) |
7.
Gunung
Tambakruyung
Gunung Tambakruyung
memiliki ketinggian 1994 mdpl, berada di kecamatan Ciwidey kabupaten Bandung
dan kecamatan Sindangkerta kabupaten Bandung Barat. Gunung ini tidak begitu
populer sebagai gunung tujuan para pendaki, padahal selain memiliki ketinggian
dan jalur pendakian yang cukup menantang, gunung yang memiliki 2 puncakan ini
cukup dekat dari pusat kota kecamatan Ciwidey. Jalur pendakian yang umum menuju
puncak gunung Tambakruyung bisa ditempuh melalui kampung Waluri desa Lebak
Muncang kecamatan Ciwidey.
|
Gn Tambakruyung (paling kanan foto) |
Itulah sedikit
uraian tentang 7 puncak tertinggi di Bandung Raya, harapan saya dengan mengenal
7 gunung tertinggi di Bandung ini bisa membangkitkan keingintahuan dan
kepedulian kita terhadap gunung – gunung Bandung, yang pada akhirnya akan
menumbuhkan rasa cinta dan memiliki rasa untuk ingin turut menjaga harta karun
yang dimiliki Bandung kita tercinta ini. Dan akhirnya, selamat menikmati 7
puncak tertinggi gunung Bandung, dan jadilah 7 summiter gunung Bandung, serta jangan lupa untuk selalu
menjunjung tinggi etika pendakian ketika mengunjunginya agar gunung – gunung Bandung
terjaga kelestarian alamnya.